Pasta gigi biasanya digunakan untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut. Namun, beberapa orang mengeklaim bahwa pasta gigi juga bisa mengatasi masalah di wajah, termasuk flek hitam. Apakah benar ada manfaat pasta gigi untuk wajah flek hitam? Ataukah hanya sekadar mitos belaka?
Yuk, simak informasi secara jelas di bawah ini.
Apakah Pasta Gigi Bisa Dipakai di Wajah?
Sebenarnya, pasta gigi tidak diformulasikan untuk digunakan pada kulit. Salah satu kandungan yang ada dalam pasta gigi adalah triclosan.
Di berbagai produk perawatan kulit, triclosan diformulasikan khusus untuk mengatasi jerawat. Menurut penelitian, triclosan, bila diformulasikan dengan tepat, mampu membasmi Propionibacterium acnes, yaitu bakteri yang menjadi penyebab munculnya jerawat.[1]
Meski demikian, ada alasan kuat mengapa kamu sebaiknya tidak menggunakan pasta gigi untuk wajah. Selain tidak terbukti efektif, pasta gigi bisa membuat kulitmu iritasi atau bahkan terbakar, khususnya area wajah.
Bahkan, ada yang mengalami kondisi kulit yang memburuk, seperti luka bakar akibat bahan kimia atau reaksi alergi berat, setelah menggunakan pasta gigi sebagai obat jerawat. Jadi, penggunaan pasta gigi untuk wajah tidak disarankan.
Apakah Pasta Gigi Bisa Menghilangkan Flek Hitam?
Kamu mungkin pernah mendengar bahwa pasta gigi bisa membantu mengatasi flek hitam pada wajahmu. Tetapi sebenarnya, ini bukan pilihan yang para ahli kulit dan dokter sarankan.
Kenapa? Karena pasta gigi mengandung bahan-bahan yang sebenarnya bisa menyebabkan masalah kulit lainnya, bahkan bisa membuatnya lebih buruk.
Pasta gigi memang memiliki bahan-bahan tertentu yang bisa membuat flek hitam terasa lebih kering. Namun, hal ini tidak serta merta berarti pasta gigi aman untuk kulit wajahmu. Sebaliknya, pasta gigi mengandung bahan-bahan yang bisa memicu reaksi alergi pada kulitmu. Reaksi alergi ini bisa membuat kulitmu kemerahan dan gatal.[2]
Sebagai alternatif, lebih baik kamu menggunakan produk perawatan kulit yang memang khusus untuk mengatasi flek hitam. Misalnya menggunakan produk cream Prima Derma untuk flek hitam.
Atau, kamu juga bisa menggunakan produk lain yang mengandung bahan yang efektif, seperti kojic acid, arbutin, vitamin C, niacinamide, dan sebagainya, yang merupakan salah satu cara menghilangkan flek hitam di wajah yang membandel.[3] Bahan-bahan tersebut sudah teruji secara menyeluruh dan aman untuk kulit wajahmu.
Manfaat dan Kandungan Pasta Gigi
Untuk mengetahui apa saja manfaat dari pasta gigi, alangkah lebih bijak jika mengacu pada kandungan yang terdapat di dalamnya. Beberapa bahan dalam pasta gigi diklaim tidak hanya mengatasi masalah gigi dan mulut, tetapi juga bagus untuk kulit.
Mari kita buktikan apakah klaim tersebut benar.
1. Hydrogen Peroxide
Hydrogen peroxide adalah antiseptik yang dikenal mampu mencegah infeksi pada luka. Selain itu, zat ini juga sering digunakan sebagai obat kumur untuk mengatasi iritasi mulut atau sebagai pemutih rambut.
Hydrogen peroxide bekerja dengan mengeluarkan oksigen ketika kamu terapkan pada area yang terkena, membentuk busa, dan membantu mengangkat sel-sel kulit mati serta membersihkan area tersebut.
Meski demikian, penting untuk tidak menggunakannya pada kulit atau untuk diminum karena dapat menimbulkan risiko serius bagi kesehatan.[4]
2. Triclosan
Triclosan merupakan bahan kimia yang sering kita temukan di berbagai produk sehari-hari, seperti sabun antibakteri, pasta gigi, dan kosmetik, berkat sifat antibakterinya.
Bahan ini bermanfaat untuk mencegah kontaminasi bakteri, menjaga kesehatan gigi dengan mengontrol plak, serta mencegah pertumbuhan mikroorganisme di barang-barang seperti talenan dan wadah penyimpanan makanan.
Namun, ada kekhawatiran mengenai penggunaan triclosan. Beberapa penelitian menyebutkan triclosan dapat mengganggu sistem endokrin dan meningkatkan risiko alergi. Sehingga ini tidak cocok untuk kamu gunakan pada kulit.[5]
3. Sodium Saccharin
Sodium saccharin sering terdapat dalam pasta gigi. Dengan tingkat kemanisannya yang 300-400 kali lipat dibandingkan gula biasa, hanya sedikit jumlah yang diperlukan untuk memberi rasa manis pada produk.[6]
Keunggulan lain dari sodium saccharin meliputi: tidak mengandung kalori, baik untuk kesehatan gigi karena tidak menyebabkan kerusakan gigi, dan membantu dalam pengelolaan berat badan dengan mengurangi asupan kalori. Dengan demikian, kandungan ini tidak dapat kamu gunakan pada kulit.
4. Fluorida
Fluorida adalah mineral yang sering ada dalam perawatan gigi untuk menguatkan enamel gigi dan mencegah gigi berlubang dengan melakukan remineralisasi email gigi. Hal ini juga dapat memperlambat demineralisasi dan meningkatkan kekuatan gigi sekitar 25%.
Meskipun fluorida umum terdapat dalam perawatan gigi, penelitian tentang pengaruhnya pada kulit masih terbatas. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa paparan fluorida dapat memengaruhi kulit dengan cara negatif, seperti menyebabkan reaksi peradangan dan penuaan kulit.[7]
5. Propylene Glycol
Propylene glycol adalah bahan sintetis yang sering ada dalam berbagai produk, termasuk pasta gigi. Manfaat potensial propylene glycol dalam pasta gigi meliputi perannya sebagai surfaktan untuk membersihkan gigi, kemampuannya melembabkan, meningkatkan tekstur pasta gigi, dan meningkatkan umur simpan produk.
Di sisi lain, propylene glycol juga terdapat dalam produk perawatan kulit, seperti lotion, krim, dan serum. Dalam perawatan kulit, propylene glycol dianggap aman karena sifatnya yang inert, kemampuannya melembapkan, dan memperbaiki tekstur produk. Namun, seperti dalam pasta gigi, sebagian kecil orang mungkin mengalami sensitivitas atau alergi terhadapnya.
Nah, dari penjelasan di atas, tidak ada penelitian yang membuktikan manfaat pasta gigi untuk wajah flek hitam. Untuk mengatasinya, pilihlah produk perawatan kulit yang aman dan efektif, atau mencoba bahan alami dengan hati-hati. Kesehatan kulitmu sangat penting, jadi berhati-hatilah dalam memilih perawatan yang kamu gunakan.